Bvoice Radio 15th Anniversary
7:39 PMReview kali ini seputar ulang tahun radio streaming ibukota, BVoice Radio yang ternyata sudah ke-15. Jujur, gue baru tau radio ini baru banget, itu karena retweetan seorang teman yg ngajakin dateng ke acara ini karena salah satu band kesukaan kami main di acara ini. Jadilah gue mulai notice eksistensi radio ini, yang ternyata bisa sering terdengar mengudara, terlebih kalau kampus lo punya radio juga yang bekerja sama dengan BVoice. Tapi di luar itu, kalian bisa dengerin streaming.
Well, acara ulang tahunnya diselenggarakan di Piazza Gandaria City, tanggal 15 Juni lalu (yes it is a super late review :p). Pengisi acara ini; The Trees and The Wild, Hivi, Boyz II Boys. Selain itu, dilengkapi dengan fashion show from local designers and brands, kalau nggak salah dari 3 designer dengan 4 brand.
Secara keseluruhan, crowd somehow so damn helping. Gue rasa persiapannya acaranya udah maksimal tapi pas eksekusi agak kurang dari ekspektasi. Gue dateng saat sebuah grup vokal (this my best choise because fuck I don’t know what to call them, they’re just too good to call as a boyband) yang terdiri dari 5 pria yang bikin crowd masyallah teriak-teriak maha dahsyat, menguasai panggung. Dan gue yang SUMPAH nggak tau mereka sama sekali melontarkan pertanyaan berbisik ke teman, “Mereka ini siapa sih?” dan dapet jawaban setengah teriak “Boyz II Boys! Lo nggak tau?”. Okay, now I’m really last updated. Note that!
Tapi gue suka Boyz II Boys ini, salah satu personilnya Kunto Aji (bagi pengikut setia Indonesian Idol, pasti tau) dan yang lain tidak ada yang gue tau. Suara mereka oke tapi di atas segalanya mereka benar-benar memberikan penampilan yang amat menghibur. Salah satunya, tetiba mereka memboyong tiga wanita ke atas panggung, lalu mereka nyanyi sambil berlutut di depan ke tiga wanita tersebut. Koor teriakan cemburu wanita lainnya membahana se-Gandaria City. Lalu, ketiga wanita tadi mendapatkan peluk dan cium pipi sebelum mereka turun panggung. Nggak usah tanya kayak apa jadinya itu koor teriakan cemburu.
Setelah penampilan dari Boyz II Boys, dimulailah fashion show dengan brand-brand; Hey D, Legal and Crime, dan Selv. Dari semua design secara keseluruhan yg jadi favorite gue adalah design dari Hey D. Yang special adalah aksi fashion show dari Selv karena baju-baju yang diperagakan adalah baju-baju hasil kreasi dengan menggunakan kertas alumunium.
Gue melihat para peraga busana berjalan sangat kaku dan kata teman gue, ternyata mereka adalah orang-orang BVoice sendiri. Dan seketika gue teringat sama Hardrock FM Fashion Rock! Just the same concept they use here. Well, never mind, I’d love to see more events with this kind of concept.
Setelah fashion show, yang berikutnya tampil adalah band kesayangan, The Trees and The Wild. Lemme tell you it’s a disaster! Sudah lama sekali gue tidak melihat ttatw di atas panggung, jadi baru kemarin itu gue liat konsep manggung mereka yang baru dalam format band yang baru pula. Sekarang drum ambil posisi di depan sedangkan gitar dan bass (Andra dan Tyo) digusur kebelakang. “Mereka lebih mainin beat sekarang”, komentar sotoy seorang teman. Dan nggak tau ya kemarin itu alat mereka banyak banget! Jadi amat peer saat tune sound. Eksekusinya? Disaster! Alat bisa tau-tau ada suaranya, tau-tau ilang. From where I stood, I can see how stress Remedy and how mad Charita Utamy were. And the crowd didn’t help since they don’t know most of the songs they played. That was disappointing.
Setelah ttatw, celebration, potong tumpeng dan blab la bla. Lalu, lanjut ke aksi panggung dari Hivi. SUMPAH (lagi) gue belum pernah liat mereka sebelumnya (tapi gue udah pernah denger tentang band ini, thanks to Myspace). Genre music mereka adalah jazz (or so). Not kind of my music anymore, but I enjoyed the music and performance. And yes it’s another very young people favorite. I was standing there, near the stage and when I turn my back, voila junior and high school age youth were there with the girls screaming out the vocalist name. Suddenly I miss the time when I screamed out like that. Hahaha
Penampilan Hivi lancar jaya dan semakin panas karena didukung dengan crowd yang super keren. Walaupun saat mendekati akhir, sound kembali menjadi disaster, nggak tau yang lain merasakan atau nggak. Tiba-tiba volume sound di sisi kanan panggung naik gila-gilaan. Kenceng banget. Walhasil, setelah acara selesai, gue keluar dengan kedua telinga super dengung sampe sepanjang perjalanan ke rumah.
Oke, BVoice Radio 15th Anniversary lumayan asyik (di luar sound yang yah you know lah udah). Now you got me noticed, BVoice, so really gonna wait for another events. Next time, please find another sound systems.
Cheers and Beer,
Lisnaadwi
0 Comments