Artemy Italian Coffee Shop: Coffee Sensation on Malioboro
1:39 PM
Venue
: Jln. Perwakilan no.5, Malioboro, Jogjakarta
Ke
Jogja, lagi, untuk yang kesekian kalinya. Gue selalu suka kota satu
ini dan pasti selalu mau kalo diajak balik ke sini. Tiap ke Jogja,
dan pastinya Malioboro, selalu aja ada hal baru yang ditemui. Nah
kali itu salah satu niat ke Jogja adalah untuk nyobain coffee shop di
sana. Jadilah browsing ada coffee shop apa aja, banyak sih, tapi
sayangnya gue nggak tau jalan. Lalu, pas lagi menelusuri Malioboro,
gue menemukan sebuah coffee shop kecil di pinggiran Malioboro,
tepatnya pas di seberang Hotel Ibis. Langsung hajar!
Artemy Italian Coffee Shop. Kesan
pertama: “This place is too small”. Dalam ruangan, terdapat dua
meja panjang dengan masing-masing delapan kursi, lalu dua buah meja
dengan dua kursi. Lalu, di luar ruangan terdapat tiga meja bundar dengan masing-masing empat kursi.
Diliat dari lokasi, ukuran coffee shop, gue menyimpulkan tempat ini
sengaja didirikan untuk pengunjung Malioboro yang ingin mampir untuk
sekedar melepas lelah setelah seharian berkeliling Malioboro. Tapi tempat ini sangat manis, daftar menu dan harga menghiasi kaca mereka, dilengkapi dengan gambar-gambar rumput dan lain-lain.
Tepat
di sebelah coffee shop ini, terdapat Artemy dengan produk Gelatonya.
Sayangnya, gue nggak mencicipi si Gelato, jadi nggak akan gue
jelaskan lebih lanjut lagi (just so you know, aja). Balik ke Artemy Italian Coffee Shop,
atmosfir tempat ini agak kurang nyaman, sepi seada-adanya, apa karena
pas ke sana hari senin kali ya? Whatever. Kita beralih ke menu. Menu
di Artemy didominasi oleh drinks, selain minuman yang gue liat
hanyalah cookies dan cheese sticks. Untuk drinks, sebagian besar
adalah menu kopi (Latte, Moccachino, Cappucino, Espresso), lalu untuk
yang gak suka kopi, they provide chocolate and tea as well. There are
not much variant for the chocolate. And for tea, just like in another
place Earl Grey, English Breakfast, Jasmine, Chamomile, so on.
Sedangkan untuk yang berbahan dasar kopi, variannya mendominasi menu.
Gue
mencoba dua menu kopi; Viennaccino dan Flavored Café Latte.
Viennacino
adalah campuran kopi dengan cokelat, plus sebagai pemanis, ditambah
taburan bubuk cokelat di atasnya. Alhasil, Viennacinno lebih berasa
cokelat ketimbang kopinya. Tapi, dominasi antara rasa pahit dari kopi
dan cokelat bikin pahit dari Viennacinno begitu yummy. Berikut gambar
Viennacinno
Flavored
Café Latte adalah latte yang ditambah dengan sirup. Sirupnya kalian
bisa pilih mau sirup apa (gue lupa varian sirupnya apa aja). Saat
itu, yang gue pilih untuk pesenan gue adalah Irish! Yes, Irish always makes good combination with coffee. Saat ‘Irish’ Flavored Café Latte
gue dateng, satu gelas terdiri dari tiga warna. Sebelum gue aduk, gue
cobain. Paling bawah adalah latte, yang di tengah dengan warna lebih
gelap itu adalah sirup Irish-nya dan yang di paling atas itu kayaknya
sih pure milk atau cream. (Kalo baristanya baca ini dan gue salah, silakan
koreksi :D). And here it is the picture of my ‘Irish’ Falvored
Café Latte
Menu
and price of Artemy*:
Espresso
IDR 13.000
Ristretto
IDR 18.000
Cappucino
IDR 18.500
Viennaccino
IDR 17.500
Café
Latte IDR 19.500
Flavored
Café Latte IDR 20.500
Moccachino
forget the price
Tea
forget the price
Chocolate
IDR 19.000
*) I
visited this place on February 2012, the price could’ve changed.
From
the price list above, we could say that Artemy is really affordable.
Hmm next time, when I get back there, I should try this place on the
weekend, then maybe I can feel the crowd atmosphere there. Never
know, right?
When I
made this review, I browse about Artemy Italian Gelato and Coffee
Shop and found that they have another store in Jogja. It takes place
on Kranggan near to Tugu Monument and the store is bigger than the
one in Malioboro. Gelato and Coffee Shop on Kranggan’s street share
the same place, not separated like in Malioboro. I SHOULD go back to
Jogjakarta and try another Artemy on Kranggan’s street. Anyone’s
coming with me? :p
Cheers
and Beer,
Lisnaadwi
0 Comments